Selasa, 20 September 2011

YUK IKUT PKM ?


Kreatif identik dengan ide. Orang yang kreatif akan memiliki ide-ide cemerlang yang orisinil. Dia menemukan ide itu sendiri, dan orang lain belum menemukannya. Ide itu bisa berupa cara memecahkan masalah atau alternatif untuk menghasilkan sesuatu. Belajar menggali ide, mencoba untuk mengaplikasikannya. Kreatifitas menuntut pikiran, keterampilan dan perasaan kita bekerja secara sinergis. Seorang mahasiswa diharapkan bisa menjadi sosok yang darinya bermunculan berbagai macam kreativitas. Lantas kreativitas seperti apa yang harus dimiliki seorang mahasiswa? Tentu saja sebuah kreativitas yang dapat memberikan solusi atau menghasilkan inovasi dari berbagai persoalan hidup yang berlaku pada khayalak, mungkin masyarakat lebih tepatnya.

Seorang lulusan perguruan tinggai atau sarjana memiliki tuntutan untuk setidaknya memiliki empat hal. Yaitu, pengetahuan akademik, kemampuan berfikir, kemampuan manajemen, dan kemampuan berkomunikasi. Empat hal tersebutlah yang akan menuntun kita menjadi seseorang yang kreatif. Keempat hal tersebut tidak serta merta dapat kita dapatkan hanya dari bangku perkuliahan. PKM-” Program Kreatifitas Mahasiswa” merupakan sebuah ajang kompetisi ilmiah mahasiswa. Dengan mengikutinya kita akan menyadari, menelaah dan mengalipkasikan empat hal yang menjadi tuntutan terhadap lulusan PT tersebut.

PKM diselenggarakan oleh Dikti (Direktorat Jendral Perguruan Tinggi) untuk seluruh mahasiswa di Indonesia. Kita akan mendapat bantuan dana untuk meneliti, berwirausaha, atau mengabdi kepada masyarakat berdasarkan karya ilmiah (proposal) yang kita ajukan sebagai usulan dana. Dana tersebut kemudian dikelola hingga waktu yang ditentukan. PKM berujung pada Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS).

Jenis-Jenis PKM untuk tahun 2011 ini ada tujuh, yaitu PKM-P untuk penelitian, PKM-T untuk terapan teknologi, PKM-K untuk Kewirausahaan, PKM-M untuk pengabdian kepada masyarakat, PKM-KC untuk karsa cipta (baru), PKM-GT untuk gagasan tertulis dan terakhir PKM-AI untuk artikel ilmiah. Untuk PKM-GT dan AI, kedua PKM tersebut tidak berujung pada PIMNAS. Namun karya-karya yang lolos akan diterbitkan dalam jurnal kreativitas Mahasiswa. Untuk PKM-P-T-K-M dan KC, biasanya batas akhir pengumpulan karya ilmiahnya adalah bulan oktober. Sedangkan untuk PKM-GT dan AI biasanya pada bulan Maret.

Mahasiswa MIPA sejak tahun 2005 telah berhasil mengikuti kompetisi ini bahkan hingga ke PIMNAS. Pada waktu itu diwakili oleh Adhitiyawarman, Winda Rahmalia (sekarang telah bekerja sebagai dosen di program studi kimia), dkk. Sampai saat ini setiap tahunnya Fakultas MIPA selalu berhasil lolos hingga ke PIMNAS meskipun belum pernah kembali dengan medali (menjadi pemenang). Namun hal tersebut sudah mengindikasikan bahwa mahasiswa MIPA adalah mahasiswa yang kreatif kendati fakultas MIPA termasuk kategori fakultas termuda diantara fakultas-fakultas lain di Universitas Tanjungpura.

Oleh karena itu, mari bersama-sama kita buktikan bahwa sampai kapanpun setiap kita-mahasiswa MIPA, adalah mahasiswa yang kreatif. Kita tunjukkan kepada diri kita dan dunia bahwa kita adalah orang-orang yang menjawab ketika semua orang bertanya. Kita tunjukkan bahwa setiap kita adalah orang-orang yang eksis, mampu mewujudkan kreatifitas untuk hal yang bermanfaat bagi masyarakat dan tanah air Indonesia.(sif)

2 komentar: