Rabu, 28 September 2011

UPGRADING Tumbuhkan Semangat HIMKI

Hari Minggu lalu (25September 2011), pengurus HIMKI periode 2011-2012 melaksanakan upgrading di Ruang Aula I. Kegiatan ini merupakan program kerja bidang PSDM HIMKI yang diselenggarakan guna menumbuhkembangkan serta memberi semangat dan motivasi bagi para pengurus untuk menjalankan amanah kedepannya. Meskipun 6 orang pengurus tidak hadir dalam acara tersebut, acara tetap dapat berjalan lancar. Bahkan acara ini dimulai tepat waktu yaitu pukul 09.00 hingga waktu ashar tiba.

Tiga pemateri diundang dalam acara tersebut. Nama ketiga pemateri tersebut tidak asing lagi di telinga kita. Sy. Indra Septiansyah (kimia 2006) hadir memberikan materi keHIMKIan. Verry Andra Fabiani S.Si (alumni kimia 2006) hadir memberikan materi tentang IKAHIMKI dan Ismail Astar S.Si (alumni kimia 2006) hadir memberikan materi seputar good organization. Sy. Indra Septiansyah yang akrab disapa bang Indra memberikan materi tersebut agar para pengurus dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawab sesuai dengan pedoman HIMKI, yaitu GBHK dan AD-ART. Sehingga untuk kedepannya tidak ada lagi hal buruk yang pernah dialami oleh pengurus demisioner yang pernah melanggar pedoman. Selain itu, beliau juga memberikan motivasi kepada para pengurus untuk bisa mencintai HIMKI dan memiliki rasa memiliki. Sehingga kita sebagai pengurus tidak serta merta menjalankan tugas hanya unutk sebuah kepentingan, namun karena adanya rasa cinta dan ikhlas sehingga HIMKI selalu menjadi lebih dan lebih baik.

Verry Andre. F. S.Si yang akrab disapa bang Verry, alumni angakatan kimia 2006 yang memiliki kulit hitam manis ini dengan penuh keceriaan menjelaskan tentang HIMKI dalam IKAHIMKI. Jelasnya, keberadaan HIMKI dalam IKAHIMKI bukan diperoleh tanpa perjuangan, oleh karena itu, kita harus terus membawa HIMKI agar tetap eksis dalam kancah nasional (dalam hubungannya dengan IKAHIMKI).

Ismail Astar S.Si yang juga merupakan fresh graduate dari angkatan kimia 2006 memberikan materi setelah sholat dzuhur. Beliau yang hangat dikenal dengan sapaan bang Ma’il ini memberikan suasana yang sedikit bebeda dengan materinya. Beliau memberikan simulasi dan games-games sehingga materi good organization semakin mudah tersampaikan. Canda dan tawa yang penuh keakraban semakin menambah semangat pada hari itu.(sif)

Selasa, 20 September 2011

YUK IKUT PKM ?


Kreatif identik dengan ide. Orang yang kreatif akan memiliki ide-ide cemerlang yang orisinil. Dia menemukan ide itu sendiri, dan orang lain belum menemukannya. Ide itu bisa berupa cara memecahkan masalah atau alternatif untuk menghasilkan sesuatu. Belajar menggali ide, mencoba untuk mengaplikasikannya. Kreatifitas menuntut pikiran, keterampilan dan perasaan kita bekerja secara sinergis. Seorang mahasiswa diharapkan bisa menjadi sosok yang darinya bermunculan berbagai macam kreativitas. Lantas kreativitas seperti apa yang harus dimiliki seorang mahasiswa? Tentu saja sebuah kreativitas yang dapat memberikan solusi atau menghasilkan inovasi dari berbagai persoalan hidup yang berlaku pada khayalak, mungkin masyarakat lebih tepatnya.

Seorang lulusan perguruan tinggai atau sarjana memiliki tuntutan untuk setidaknya memiliki empat hal. Yaitu, pengetahuan akademik, kemampuan berfikir, kemampuan manajemen, dan kemampuan berkomunikasi. Empat hal tersebutlah yang akan menuntun kita menjadi seseorang yang kreatif. Keempat hal tersebut tidak serta merta dapat kita dapatkan hanya dari bangku perkuliahan. PKM-” Program Kreatifitas Mahasiswa” merupakan sebuah ajang kompetisi ilmiah mahasiswa. Dengan mengikutinya kita akan menyadari, menelaah dan mengalipkasikan empat hal yang menjadi tuntutan terhadap lulusan PT tersebut.

PKM diselenggarakan oleh Dikti (Direktorat Jendral Perguruan Tinggi) untuk seluruh mahasiswa di Indonesia. Kita akan mendapat bantuan dana untuk meneliti, berwirausaha, atau mengabdi kepada masyarakat berdasarkan karya ilmiah (proposal) yang kita ajukan sebagai usulan dana. Dana tersebut kemudian dikelola hingga waktu yang ditentukan. PKM berujung pada Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS).

Jenis-Jenis PKM untuk tahun 2011 ini ada tujuh, yaitu PKM-P untuk penelitian, PKM-T untuk terapan teknologi, PKM-K untuk Kewirausahaan, PKM-M untuk pengabdian kepada masyarakat, PKM-KC untuk karsa cipta (baru), PKM-GT untuk gagasan tertulis dan terakhir PKM-AI untuk artikel ilmiah. Untuk PKM-GT dan AI, kedua PKM tersebut tidak berujung pada PIMNAS. Namun karya-karya yang lolos akan diterbitkan dalam jurnal kreativitas Mahasiswa. Untuk PKM-P-T-K-M dan KC, biasanya batas akhir pengumpulan karya ilmiahnya adalah bulan oktober. Sedangkan untuk PKM-GT dan AI biasanya pada bulan Maret.

Mahasiswa MIPA sejak tahun 2005 telah berhasil mengikuti kompetisi ini bahkan hingga ke PIMNAS. Pada waktu itu diwakili oleh Adhitiyawarman, Winda Rahmalia (sekarang telah bekerja sebagai dosen di program studi kimia), dkk. Sampai saat ini setiap tahunnya Fakultas MIPA selalu berhasil lolos hingga ke PIMNAS meskipun belum pernah kembali dengan medali (menjadi pemenang). Namun hal tersebut sudah mengindikasikan bahwa mahasiswa MIPA adalah mahasiswa yang kreatif kendati fakultas MIPA termasuk kategori fakultas termuda diantara fakultas-fakultas lain di Universitas Tanjungpura.

Oleh karena itu, mari bersama-sama kita buktikan bahwa sampai kapanpun setiap kita-mahasiswa MIPA, adalah mahasiswa yang kreatif. Kita tunjukkan kepada diri kita dan dunia bahwa kita adalah orang-orang yang menjawab ketika semua orang bertanya. Kita tunjukkan bahwa setiap kita adalah orang-orang yang eksis, mampu mewujudkan kreatifitas untuk hal yang bermanfaat bagi masyarakat dan tanah air Indonesia.(sif)

Senin, 19 September 2011

HIMKI’S EVENT


Goes To PIMNAS 2011

Beberapa waktu yang lalu, tepatnya pada 18 September 2011, HIMKI FMIPA Untan kembali menggelar Pelatihan Penulisan PKM (Program Kreativitas Mahasiswa) 2011 yang berjudul “Goes To PIMNAS 2011”. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula 1 Fmipa ini, diikuti oleh mahasiswa-mahasiswi FMIPA kimia dari berbagai angkatan. Hadir sebagai pembicara dalam acara tersebut adalah Bpk. Gusrizal, S.Si, M.Si.

Semakin berkurangnya eksistensi mahasiswa MIPA, khususnya mahasiswa kimia dalam kegiatan PKM, menimbulkan keresahan tersendiri bagi Civitas Akademika Kimia FMIPA. Oleh karena itu, HIMKI dan para dosen kimia FMIPA berinisiatif untuk mengadakan pelatihan penulisan PKM bagi mahasiswa kimia agar dapat menunjukkan kembali ‘taring’nya dalam bidang karya tulis ilmiah.

Tujuan dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk memberikan motivasi kepada mahasiswa-mahasiswi kimia agar dapat membuat karya ilmiah untuk diajukan pada PKM tahun ini. Para mahasiswa, khususnya Mahasiswa Baru (MaBa) Kimia 2011 juga diberi gambaran umum tentang kegiatan PKM ini serta hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan tulisan yang akan diajukan dalam PKM tersebut.

Acara yang mulanya akan dilaksanakan pada pukul 13.00 WIB ini terpaksa molor sekitar 30 menit karena ruangan tersebut masih digunakan oleh mahasiswa lainnya. Namun, kita dapat bersyukur karena acara tersebut dapat berlangsung dengan lancar, meskipun sebagian besar peserta yang hadir merupakan MaBa Kimia 2011.

PKM merupakan salah satu ‘wadah’ bagi para mahasiswa untuk menunjukkan kreativitasnya dalam bidang karya tulis ilmiah. Tulisan-tulisan tersebut (berupa proposal kegiatan atau karya tulis) akan dikumpulkan dari seluruh Indonesia kemudian diseleksi oleh dewan juri. Proposal-proposal yang lulus seleksi selanjutnya dikerjakan oleh mahasiswa pengaju proposal tersebut dan didanai oleh pihak DIKTI. Selama pelaksanaannya, PKM tersebut dinilai dari laporannya. Sekitar 200 PKM yang terbaik akan diundang dalam PIMNAS untuk menentukan PKM terbaik.

Pada tahun-tahun sebelumnya, PKM mencakup 6 bidang kegiatan, yaitu PKM-P (Penelitian), PKM-T (Penerapan Teknologi), PKM-K (Kewirausahaan), PKM-M (Pengabdian terhadap Masyarakat), PKM-GT (Gagasan Tertulis) serta PKM-AI (Artikel Ilmiah). Namun, pada tahun ini telah ditambahkan lagi satu bidang kegiatan baru, yaitu PKM-KC (Karya Cipta).

Diharapkan, setelah mengikuti pelatihan ini, mahasiswa kimia FMIPA semakin termotivasi untuk mengikuti kegiatan PKM serta dapat berpartisipasi kembali dalam PIMNAS 2011 yang akan di selenggarakan di Yogyakarta pada bulan Juli mendatang. (hill).

Minggu, 11 September 2011

Kimia ???

Kalau ada yang bertanya, "kuliahnya jurusan apa dek?" dan kita sebagai mahasiswa kimia, tentu saja menjawab "Kimia pak,,". Biasanya serentak si penanya tersebut membalas "wah, bisa buat BOM dong?".

Nah lo? kok buat BOM?.

Adalah sebuah kenyataan bahwa kesan yang popular tentang kimia di sebagian besar masyarakat kimia tidak terlalu memberi definisi yang positif. Yang mereka pahami ilmu kimia berkutat dalam pembuatan BOM, Racun dan benda benda yang berbahaya lainnya. Bagi sebagian siswa, kimia identik dengan tabung reaksi, bau bauan yang aneh dan menyengat dan lain sebagainya.

Memang tidak dapat dipungkiri, ledakan bom, pencemaran linghkungan, racun dan kesan – kesan negative lainnya, sangat bersinggungan dengan ilmu kimia. Namun, pada dasarnya ilmu kimia sangatlah berperan penting dalam mendukung perkembangan industri. Kemajuan industri ini membawa kesejahteraan dan banyak kemudahan bagi umat manusia.

WHY??

Sebab, sebagai ilmu yang mempelajari zat – zat penyusun materi, sifat – sifatnya, serta perubahan – perubahan yang dialaminya, kimia mampu menjelaskan dengan baik banyak fenomena makro yang terjadi di alam. Kimia juga dapat menjelaskan bagaimana zat – zat saling bereaksi. Reaksi kimia tidak hanya terjadi di laboratorium, melainkan terjadi pula di sekitar kita. Mahasiswa kimia pasti faham betul, Proses pernafasan, fotosintesis,dan pematangan buah merupakan beberapa contoh reaksi kimia. Rekasi kimia dapat digunakan untuk membuat beragam produk yang kita perlukan sehari – hari. Oleh karena itu praktisi industri menggunakan reaksi kimia untuk menghasilkan berbagai produk makanan, minuman, detergen, tekstil, kertas, dan bahan – bahan konsumsi lainnya. Ahli medis pun menggunakan reaksi kimia untuk menemukan obat – obatan, menguji sampel darah, dan menentukan dosis obat yang tepat bagi pasien. HEBAT bukan?

Kenapa Harus Belajar KIMIA?

Tidak perlu ditanya...Kita harus bangga menjadi mahasiswa kimia, karena Kimia merupakan ”The Central Science”. Wah,,,maksudnya apa tuh?. Maksudnya adalah bahwa kimia sengat erat kaitannya dengan bidang ilmu lain seperti matematika, biologi, fisika, farmasi, ilmu pangan, ilmu kesehatan dan lain lain. Konsep – konsep kimia akan sangat membantu dalam memahami ilmu – ilmu tersebut.Kimia juga memabantu kita untuk dapat menggunakan bahan – bahan kimia secara aman dan tepat.

Nah,,,kalau Manfaatnya Apa?

Ya,,,,seperti yang tersirat tadi. Dengan menguasai kimia, kita dapat mengenal alam semesta secara lebih baik. Kita akan memahami bahwa alam semesta ini telah diatur sedemikian rapihnya dan dengan desain yang luar biasa hebatnya. Dengan demikian, Kita akan semakin memahi makna kemahabesaran tuhan YME. Yang tidak pernah menciptakan sesuatu dengan sia – sia. Selain itu kimia juga akan mengantarkan kita pada suatu cita cita dan kesuksesan, mungkin saja diantara kita ingin menjadi dokter, apoteker, kimiawan atau mungkin profesor semua bisa melalui ilmu kimia.(sif)

NB: Untuk adik adik mahasiswa baru 2011, selamat berjuang di FMIPA UNTAN, selamat belajar ilmu kimia :), mari bersama sama kita harumkan kimia dan FMIPA UNTAN. Semangat !!!

Ada yang BEDA dari ANION

“ANION?”

Mungkin di antara kita sangat memahami apa yang dimaksud dengan anion. Tapi kali ini anionnya berbeda. Anion adalah kepanjangan dari Angkatan kImia KOsong ENam. Makna Anion sendiri merupakan kata yang diperoleh dari hasil diskusi ringan mahasiswa kimia 2006. Pada bulan Ramadhan ini Anion akan mengadakan buka bersama dengan anak-anak yatim piatu. Sebetulnya setiap bulan Ramadhan dari tahun ke tahun Anion selalu mengadaka acara buka bersama. Namun, buka bersama kali ini diadakan dengan suasana yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Yang biasanya dilakukan dari rumah ke rumah, sekarang diadakan di panti asuhan.

Menurut salah satu personil Anion yang tak lain adalah mahasiswa kimia 2006 itu sendiri, kegiatan ini lebih menuju kemasyarakat, sehingga ada kesan plus saat semua Anion lulus nanti, dan Insya Allah tahun ini akan selesai semua. Verry Andre Fabiani menambahkan, ”ini tahun terakhir kita kita jadi mahasiswa, jadi ingin beri sesuatu yang berbeda dan bermanfaat”.

Tema dari kegiatan tersebut adalah ABC(Anion Berbagi Ceria). Kegiatan ini yang akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 20 agustus 2011. Lokasi Panti Asuhan yang akan dikunjungi yaitu Panti Asuhan Usawatu Hasanah di Jl. Ampera, Karya Sosial. Ada sekitar 40 anak yatim piatu yang ada di panti asuhan tersebut. Kegiatan ini akan dimulai dari pukul 16.00 WIB sampai selesai. Adapun agenda acaranya berisi tausiyah, pentas seni, pembagian doorprise untuk anak-anak panti asuhan tersebut,buka puasabersama dan tarawih bersama.

Bakti Sosial (BAKSOS) yang bertema ABC tersebut antara lain memberikan sumbangan berupa pakaian yang layak pakai, uang, buku dan lain lain. Ketika ditanya darimana mereka mendapat dana untuk menyelenggarakan kegiatan tersebut, ketua kegiatan ini Syaiful, mengatakan bahwa dana tersebut mereka dapat dari Anion sendiri. Anion memberi batasan minimal untuk setiap anggotanya membayar 30.000 per orang, namun bisa juga apabila ada yang ingin membayar lebih. Acara ini mengundang beberapa dosen untuk berpartisipasi dan sangat mengharapkan warga kimia yang lain untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Dalam wawancara dengan staff infokom 2011 Selasa kemarin, Ketua pelaksana kegiatan Bakti Sosial tersebut memberikan pesan-pesan kepada HIMKI agar dapat mengadakan kegiatan di bulan Ramadhan sehingga dapat mengenalkan kepengurusan yang baru ke MABA dan warga HIMKI lainnya, misalnya dengan acara BASA (BUKA PUASA). Dan tentunya tidak hanya buka bersama, HIMKI dapat juga melakukan kunjungan ke panti asuhan, Baksos, lomba lomba atau kegiatan lain yang mana kegiatan tersebut dapat membawa nama HIMKI menuju yang lebih baik dari sebelumnya. Beliau juga berharap semoga angakatan lain juga dapat menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang lebih kreatif lagi dengan tetap melakukan koordinasi dengan HIMKI. (mus)

Oleh: Infokom Himki11

Semua Terselesaikan Dalam "PK"

Musyawarah memang cara tepat untuk menyelesaikan masalah. Melalui musyawarah kita dapat menyamakan persepsi atau pemikirian beberapa orang atau kelompok. Terbukti pada pertemuan yang diadakan HIMKI pada hari Minggu 14 sepetember 2011 di Ruang E1-E2. Pertemuan ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari hasil diskusi yang dilaksanakan pada 29 Juli lalu. Permasalahan terkait pasal 6 ayat 7 ART yang menyatakan bahwa “Apabila Laporan Pertanggungjawaban ditolak, maka kepengurusan dianggap tidak diakui”, menimbulkan polemik dan persepsi yang berbeda dikalangan masyarakat HIMKI. Ada kelompok yang mengatakan bahwa apabila kepengurusan tidak diakui, maka semua progja juga harus dianggap tidak ada. Alur kaderisasi juga dianggap tidak ada dan pernyataan lulus kaderisasi terhadap mahasiswa kimia 2010 juga dibatalkan alias dihapus cuma-cuma.

Padahal alur kaderisasilah yang menjadi tolak ukur sehingga mahasiswa tersebut menjadi mahasiswa aktif di HIMKI dan merupakan syarat untuk menjadi pengurus HIMKI di periode mendatang. Kelompok yang lain mengatakan bahwa tidak diakuinya kepengurusana hanyalah sebagai sanksi moril yang harus ditanggung pengurus demisioner karena kerja yang dilakukan tidak maksimal. Sedangkan progja dan hasil tetap diakui.

Kondisi ini seperti ini tentu saja menjadi kondisi yang cukup membingungkan, baik bagi mahasiswa kimia 2009 dan 2010 yang mana tahun ini merupakan tahun kepengurusannya. Terlebih lagi mahasiswa 2010 yang keabsahannya untuk menjadi pengurus di periode 2011-2012 masih belum jelas. Padahal seharusnya pengurs baru harus telah terbentuk setelah masa vakum, yaitu 1 minggu setelah MUBES.

Salah satu peserta diskusi pada 29 Juli lalu, Albert (kimia 2008) mengatakan, “Pada dasarnya, tidak ada satupun warga yang HIMKI yang tidak setuju apabila mahasiswa kimia 2010 menjadi pengurus tahun ini. justru kami senang, karena ini adalah hak sekaligus tanggungjawab mereka. Untuk apa selama ini mereka di didik namun outputnya tidak dipakai, percuma toh??? Hanya saja kami menginginkan kita tetap bergerak di bawah konstitusi, artinya kita harus menghormati AD-ART yang telah dibuat, kalau mereka tetap menjadi pengurus, maka kita telah melanggar AD-ART”.

Perbedaan pendapat terkait hal ini terus berlanjut hingga 2 jam dalam forum diskusi, tersebut, akhirnya disepakatilah untuk menyelenggarakan MUSYAWARAH LUAR BIASA” untuk melakukan perubahan AD_ART terhadap pasal 6 ayat 7 tersebut, karena pada akhirnya persepsi mereka telah sama bahwa mahasiswa kimia 2010 boleh menjadi pengurus. Hanya saja MUSLUB perlu dilakukan karena perubahan AD-ART merupakan wewenang MUSLUB. Selain itu agar ada hitam di atas putih sehingga tidak melanggar konstitusi.

Dihadiri oleh 2 per 3 dari jumlah pengurus 2009 dan anggota HIMKI, acara MUSLUBpun diadakan. Acara ini sempat molor hingga 2 jam karena belum ada anggota HIMKI yang datang yang mungkin disebabkan hujan lebat sejak shubuh. Di dalam prosesnya sempat terjadi perdebatan di luar tema yang akan di bahas pada awalnya, ada yang berpendapat bahwa MUSLUB tidak bisa dilakukan jika Badan Penasehat tidak hadir semua. Hamzi Anwari (kimia 06), juga mengatakan “saya takut kalau kedepannya kita mudah saja melakukan MUSLUB untuk mengidealkan kondisi, jika ada yang tidak sejalan, adakan MUSLUB, rubah AD-ART. Saya takutkan ini jadi kebiasaan”

Akhirnya atas kesepakatan bersama, forum mengganti acara MUSLUB pada hari itu menjadi Peninjauan Kembali (PK) adn hasilnya akan direkomendasikan pada MUBES mendatang. Adapun rekomendasi yang diperoleh dan telah disepakati bersama adalah

1.Apabila Laporan Pertanggungjawaban ditolak, maka masa kepengurusan tidak diakui tetapi hasilnya diakui.

2. Ketua HIMKI terpilih memiliki hak prerogatifuntuk merekomendasikan anggota tidak aktif menjadi anggota katif apabila jumlah anggota aktif yang menjadi pengurus HIMKI sangat minim.

Acara tersebut berakhir pada pukul 13.00 setelah perwakilan peserta menandatangani kesepakatan tersebut. (sif)